Forum Komunikasi Antara Pemerintah Dan Masyarakat Tingkat Kecamatan, Danramil Kedung Berikan Wasbang
PELITA24.COM | Jepara - Kamis kemarin, bertempat di Balai desa Bugel kecamatan Kedung kabupaten Jepara, Danramil 02/Kedung Dim Jepara Kapten Arh Rondi menghadiri Forum Komunikasi (Forkom) Antara Pemerintah Dan Masyarakat Tingkat Kecamatan, yang di selelnggarakan oleh Bakesbangpol kabupaten Jepara, (21/02/2019).
Hadir dalam acara tersebut, Ketua Bekesbangpol kabupaten Jepara bapak Dwi Riyanto, Danramil 02/Kedung Kapten Arh Rondi, Kasi Bakesbangpol bapak Nur Zharuf, Kapolsek Kedung atau yang mewakili, Camat Kedung atau yang mewakili, Petinggi desa Bugel bapak Masno, Babinsa desa Bugel Sertu Poerwadi, Bhabinkamtibmas Bripka Wagiran, Ketua RW RT se-desa Bugel.
Dalam kesempatan tersebut, Danramil 02/Kedung Kapten Arh Rondi menyampaikan tentang materi wawasan kebangsaan. Danramil menjelaskan bahwa negara kita, negara Indonesia sekarang ini di incar oleh negara asing/luar karena limpahan sumber daya alam dan energi. Mereka tidak langsung menyerang secara terbuka dengan perang, melainkan dengan cara Proxy War, dimana suatu negara ingin menguasai negara lain dengan menggunakan pihak ketiga dan seterusnya bahkan menggunakan kekuatan tertentu untuk memudahkan aksinya.
“Negara kita negara kaya yang berada di katulistiwa dan dikenal sebagai negara agraris. Tentunya memiliki kandungan air, sumberdaya alam dan sumber pangan yang sangat berlimpah. Itulah yang menjadikan negara lain ingin menguasai negara kita,” terangnya.
Danramil menambahkan, “Itulah gambaran terkait ancaman bangsa Indonesia. Selanjutnya apa yang harus kita lakukan sebagai warga negara? Yang dapat kita lakukan adalah dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan, jangan mudah terpengaruh oleh isu yang tidak jelas, dan jangan mudah terprovokasi oleh kelompok orang yang tidak bertanggung jawab”, tegasnya.
“Semoga kita selalu waspada dan jangan terlena, terlebih menjelang Pemilu, jangan kita saling menjelekkan, mengejek dan merendahkan yang lain, tetap jaga persatuan dan kesatuan bangsa, jadikan perbedaan pilihan sebagai persatuan. Dan semoga negara kita tetap selalu aman dan tentram”, pungkas Kapten Rondi. P.24-007_Afid