Tingkatkan Kemampuan Apkowil, BNN Berikan Materi Pencegahan dan Penanggulangan Narkoba
PELITA24.COM | Cilacap - Hari ke dua pelaksanaan kegiatan peningkatan Kemampuan Aparat Komando Kewilayahan (Apkowil) Tersebar Kodim 0703/Cilacap TA. 2019, BNN Kabupaten Cilacap berikan materi Pencegahan dan Penanggulangan Narkoba kepada prajurit TNI Kodim 0703/Cilacap di Aula Satya Kartika Kodim 0703/Cilacap, Selasa (20/8).
Kegiatan ini merupakan upaya untuk melakukan pembekalan kepada personel teritorial di wilayah Kabupaten Cilacap dalam upaya pencegahan bahaya dan penangulangan narkoba bagi anggota Kodim 0703/Cilacap. Hal itu searah dengan tema "Melalui Kegiatan Peningkatan Kemampuan Apkowil Tersebar, Kita Tingkatkan Profesionalisme Apkowil".
Dalam paparannya, Kepala BNNK Cilacap AKBP Drs. Triatmo Hamardiyono, M.Si., menyebutkan bahwa saat ini Indonesia memasuki Darurat Narkoba. Bahaya penyalahgunaan narkoba ini dinilai berdampak sangat kompleks terhadap kehidupan masyarakat, bangsa dan negara. Narkoba daya rusaknya lebih serius dibanding Korupsi dan Terorisme. Dampak dari perkembangan Narkoba ini sudah masuk ke seluruh pelosok wilayah dan menyasar kalangan anak-anak.
Menurut Triatmo, Peredaran dan penyalahgunaan narkoba merupakan kejahatan terorganisir sebagai bentuk kejahatan kemanusiaan yang sangat berbahaya serta spesifik. Korbannya bisa terjadi pada siapa saja, tanpa mengenal batasan usia, profesi dan status sosial.
" Mari kita bangun kesadaran dalam diri kita bahwa narkoba merupakan induk atau sumber dari kejahatan yang dapat berdampak luas terhadap keamanan ketertiban masyarakat, SDM merosot, kerawanan ekonomi dan kerawanan sosial lainnya," ajak Triatmo.
Dalam rangka pencegahan dan penanggulangan narkoba, memurutnya diperlukan sinergitas peran dan partisipasi dari seluruh stakeholder, elemen masyarakat dan aparatur negara. Pemberantasannya pun harus dilakukan secara serius.
Hal ini juga telah diintruksikan oleh Presiden RI yang menginginkan agar harus ada langkah pemberantasan narkoba yang lebih detail, lebih gila, lebih komprehensif. Menurut Presiden, Narkoba merupakan masalah serius yang harus disikapi secara serius dan pemberantasannya pun harus dilakukan secara bersama-sama. P24.003_Urip
Kegiatan ini merupakan upaya untuk melakukan pembekalan kepada personel teritorial di wilayah Kabupaten Cilacap dalam upaya pencegahan bahaya dan penangulangan narkoba bagi anggota Kodim 0703/Cilacap. Hal itu searah dengan tema "Melalui Kegiatan Peningkatan Kemampuan Apkowil Tersebar, Kita Tingkatkan Profesionalisme Apkowil".
Dalam paparannya, Kepala BNNK Cilacap AKBP Drs. Triatmo Hamardiyono, M.Si., menyebutkan bahwa saat ini Indonesia memasuki Darurat Narkoba. Bahaya penyalahgunaan narkoba ini dinilai berdampak sangat kompleks terhadap kehidupan masyarakat, bangsa dan negara. Narkoba daya rusaknya lebih serius dibanding Korupsi dan Terorisme. Dampak dari perkembangan Narkoba ini sudah masuk ke seluruh pelosok wilayah dan menyasar kalangan anak-anak.
Menurut Triatmo, Peredaran dan penyalahgunaan narkoba merupakan kejahatan terorganisir sebagai bentuk kejahatan kemanusiaan yang sangat berbahaya serta spesifik. Korbannya bisa terjadi pada siapa saja, tanpa mengenal batasan usia, profesi dan status sosial.
" Mari kita bangun kesadaran dalam diri kita bahwa narkoba merupakan induk atau sumber dari kejahatan yang dapat berdampak luas terhadap keamanan ketertiban masyarakat, SDM merosot, kerawanan ekonomi dan kerawanan sosial lainnya," ajak Triatmo.
Dalam rangka pencegahan dan penanggulangan narkoba, memurutnya diperlukan sinergitas peran dan partisipasi dari seluruh stakeholder, elemen masyarakat dan aparatur negara. Pemberantasannya pun harus dilakukan secara serius.
Hal ini juga telah diintruksikan oleh Presiden RI yang menginginkan agar harus ada langkah pemberantasan narkoba yang lebih detail, lebih gila, lebih komprehensif. Menurut Presiden, Narkoba merupakan masalah serius yang harus disikapi secara serius dan pemberantasannya pun harus dilakukan secara bersama-sama. P24.003_Urip
