Warga Dusun Winong Tumpahkan Keluhanya Kepada Tim Kajida Setjen Wantanas
PELITA24.COM | Cilacap - Menindaklanjuti keluhan warga masyarakat Dusun Winong, Tim Kajian Daerah Sekertaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Wantanas) dibawah pimpinan Mayjen TNI Afanti. S. Uloli, SE, M.Si bersilaturahmi dengan perwakilan warga dusun setempat.
Dalam kesempatan itu Tim melakukan dialog dengan warga untuk mendengarkan keluhan dan mencari solusi atas permasalah atau dampak yang di timbulkan oleh aktifitas PLTU milik PT. Sumber Segara Primadaya (S2P) Cilacap terkait pengunaan batu bara sebagai bahan baku pembangkit listrik di wilayah tersebut.
Terkait hal itu Tim Kajida mencoba mencari solusi dengan mendengar keluhan dan masukan dari warga melalui satu forum dialog yang difasilitasi oleh Pemkab Cilacap bertempat di Aula Dusun Winong, Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Selasa (20/8).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kakesbangpol Kabupaten Cilacap Drs. Satmoko Danar, M.Si, Kasdim 0703/Cilacap Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian, Sekcam Kesugihan Dian Galih Wicaksono, S.Sos, Danramil Kesugihan Kapten Inf Sueb, Kapolsek Kesugihan Aipda Hartoyo, Lurah Slarang Marmin dan perwakilan warga Dusun Winong yang berjumalah 40 orang.
Fandi Ramadhan (21) salah satu warga Dusun Winong mengungkapkan keprihatinamya atasa kondisi kampung kelahiranya itu pasca berdirinya PLTU. Menurutnya setelah adanya PLTU banyak menimbulkan permasalahan baik pencemaran limbah, polusi, abrasi, timbulnya berbagai penyakit, minimnya pasokan air PDAM maupun dampak psikologis lainya akibat aktifitas pembangkit listrik terbesar di Jawa Tengah itu.
"Kami masyarakat Dusun Winong berharap pihak PLTU S2P segera menyelesaikan berbagai persoalan dan dampak lingkungan yang telah ditimbulkan dan mendorong adanya kaji ulang amdal S2P Cilacap, "ungkapnya.
Menanggapi berbagai keluhan warga Tim Kajida turut berempati atas kondisi lingkungan Dusun Winong. "Kami bersama seluruh tim akan menampung semua masukan atau aspirasi dari warga untuk selanjutnya melakukan kajian serta berkoordinasi dengan pihak PT. S2P Cilacap, Pemda Cilacap dan Pemerintah Pusat untuk mencari solusi terbaik dalam menyelesaikan permasalahan yang melanda warga Dusun Winong, "ucap Mayjen TNI Afanti. S. Uloli. P24.003_Urip
Dalam kesempatan itu Tim melakukan dialog dengan warga untuk mendengarkan keluhan dan mencari solusi atas permasalah atau dampak yang di timbulkan oleh aktifitas PLTU milik PT. Sumber Segara Primadaya (S2P) Cilacap terkait pengunaan batu bara sebagai bahan baku pembangkit listrik di wilayah tersebut.
Terkait hal itu Tim Kajida mencoba mencari solusi dengan mendengar keluhan dan masukan dari warga melalui satu forum dialog yang difasilitasi oleh Pemkab Cilacap bertempat di Aula Dusun Winong, Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, Selasa (20/8).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kakesbangpol Kabupaten Cilacap Drs. Satmoko Danar, M.Si, Kasdim 0703/Cilacap Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian, Sekcam Kesugihan Dian Galih Wicaksono, S.Sos, Danramil Kesugihan Kapten Inf Sueb, Kapolsek Kesugihan Aipda Hartoyo, Lurah Slarang Marmin dan perwakilan warga Dusun Winong yang berjumalah 40 orang.
Fandi Ramadhan (21) salah satu warga Dusun Winong mengungkapkan keprihatinamya atasa kondisi kampung kelahiranya itu pasca berdirinya PLTU. Menurutnya setelah adanya PLTU banyak menimbulkan permasalahan baik pencemaran limbah, polusi, abrasi, timbulnya berbagai penyakit, minimnya pasokan air PDAM maupun dampak psikologis lainya akibat aktifitas pembangkit listrik terbesar di Jawa Tengah itu.
"Kami masyarakat Dusun Winong berharap pihak PLTU S2P segera menyelesaikan berbagai persoalan dan dampak lingkungan yang telah ditimbulkan dan mendorong adanya kaji ulang amdal S2P Cilacap, "ungkapnya.
Menanggapi berbagai keluhan warga Tim Kajida turut berempati atas kondisi lingkungan Dusun Winong. "Kami bersama seluruh tim akan menampung semua masukan atau aspirasi dari warga untuk selanjutnya melakukan kajian serta berkoordinasi dengan pihak PT. S2P Cilacap, Pemda Cilacap dan Pemerintah Pusat untuk mencari solusi terbaik dalam menyelesaikan permasalahan yang melanda warga Dusun Winong, "ucap Mayjen TNI Afanti. S. Uloli. P24.003_Urip